Oleh : H Muhammad Hakim, SHI, M.Si.
Jum’at tanggal 10 Juni 2016 seperti tahun – tahun sebelumnya Kec, seperti biasa Para Hakim, Pegawaian mengadakan pengajian lingkup SKPD Kecamatan Borobudur. Pada kesempatan ini pengajian dilaksanakan di Aula Kecamatan Borobudur dengan pembicara Bapak H Muhammad Hakim, SHI, M.Si (Kepala Kantor Kemenag Kecamatan Borobudur) dengan peserta sejumlah 70 orang terdiri dari Kecamatan, Sekdes se Kec. Borobudur, dinas UPT se Kec. Borobudur.
Pengajian bulan romadhon kali ini dengan tema “ Keutamaan amalan dan kewajiban umat muslim di bulan romadhon “. Dari penjelasan tauziah Bapak H Muhammad Hakim, SHI, M.Si tersebut, berikut isi ringkas pengajian tersebut :
Bulan ramadhan adalah bulan yang paling istimewa diantara bulan-bulan lainnya. Hal ini dikarenakan bulan ramadhan memiliki keistimewaan sebagai berikut :
1. Bulan dilipatgandakannya amal sholeh.
Terjemahan dilipatgandakan bahwa :
- dalam bulam romadhon ada suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan.
- bulan yang penuh berkah karena Allah mewajibkan berpuasa.
- Qiyamullail disunnahkan barang siapa yang pada bulan itu mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu kebaikan,
nilainya seperti orang yang melakukan perbuatan yang diwajibkan pada bulan lainnya.
- dan barang siapa yang melakukan suatu kewajiban pada bulan itu,nilainya sama dengan tujuh puluh kali lipat
dari kewajiban yang dilakukannya pada bulan lainnya.
- keutamaan sedekah adalah sedekah pada bulan ramadhan.
2. Bulan terdapat malam yang penuh kemuliaan dan keberkahan yaitu Lailatul Qadar dimana malam tersebut memiliki nilai amalan 1000 bulan atau 83 tahun 6 bulan. “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada lailatul qadar (malam kemuliaan). Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al Qadr 1-3)
3. Bulan diturunkannya Al-Qur’an.
“ Beberapa hari yang ditentukan itu ialah bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil).” (QS. Al-Baqarah 185)
4. Bulan penuh ampunan dosa.
“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.”(HR. Bukhari)
“Shalat yang lima waktu, dari jumat ke jumat, dan Ramadhan ke Ramadhan, merupakan penghapus dosa di antara mereka, jika dia menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim)
5. Bulan untuk mencapai taqwa kepada Allah Swt.
Sebagaimana Surat Al-Baqarah ayat 183 yang artinya: ” Wahai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang yang sebelum kamu agar kamu bertaqwa”.
Created At : 2016-06-17 02:36:42 Oleh : Warsini-Kec. Borobudur Berita / Artikel Dibaca : 163